MENGGAPAI KEMULIAAN DAN KETINGGIAN ILMU PENGETAHUAN DAN PENGABDIAN KEIKHLASAN DI ORGANISASI NAHDLATUL WATHAN - NW KALTIM

MENGGAPAI KEMULIAAN DAN KETINGGIAN ILMU PENGETAHUAN DAN PENGABDIAN KEIKHLASAN DI ORGANISASI NAHDLATUL WATHAN

  • OLEH:
  • SEKRETARIS JENDERAL PENGURUS BESAR NAHDLATUL WATHAN (H. FAHRURROZI DAHLAN. QH)
  • Sekjen_PBNW

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
بسم الله وبحمده
والصلاة والسلام على رسوله
وعلى آله وأصحابه
ومن تبعه الى يوم لقائه
اما بعد

Al-Faqier mencoba mengurai lagu karya Al-maghfurlah Maulanassyaikh yang sesungguhnya sangat berharga dan membahagiakan kita semua warga Nahdlatul Wathan di manapun berada.

Lagu ini berjudul Ya Man Yaruumul Ula: Duhai siapa saja yang menginginkan kemuliaan.

Lagu yang menginspirasi terbentuknya kader-kader pejuang NW yang selalu mencerdaskan dalam segala kapasitas yang dimilikinya.

Lagu panggilan kemuliaan yang sangat berharga dan mulia bagi seluruh Benihan NAHDLATUL WATHAN.

Panggilan keakraban yang sering digunakan oleh Maulana dalam memanggil murid-murid setia dan bakti taat terhadap khittah Organisasi NW.

Untuk itu, mari kita bersenandung lagu ini dengan penuh semangat dan optimisme dalam memperjuangkan NW dimana pun kita berdedikasi dan berkhidmat.

Ayo...satu ...dua....tiga....ibda'!!!!

يا من يروم العلا

HAI PENGHARAP KEMULIAAN

يا من يروم العلا دنيا وفى آخرة

Wahai pengharap kemulian dunia akhirat

أطلب فنون العلوم فى مدى الزمن

Tuntutlah beragam ilmu di sepanjang saat

أطلب بجد ولا تكسل ولا تهن

Tuntut dengan kesungguhan janganlah bermalasan

إن العلوم تكون أحسن السفن

Sungguh ilmu itu sebaik pelayaran.

اخا العلا لا يتم العلم إلا إذا

Pemilik kemuliaan, ilmu tak tersempurnakan

طلبته مخلصا بنهضة الوطن

Kecuali menuntutnya ikhlas di Nahdlatul Wathan

فانها أقدم مدارس الوطن

Karena Nahdlatul Wathan madrasah yang terdepan

فيها الأساتذة الأكفا ذوو فطن

Guru-gurunya cermat pemilik kecerdasan.

فيها العلوم كذا مكارم الخلق

Diajarkan beragam ilmu keteladanan

وقد تخرج منها انجم الوطن

Lulusannya terbukti bak bintang bertaburan.

فيها الشريعة والحقيقة الحسنة

Diajarkan syariat, hakikat yang terpuji

فيها طريقتنا من أعظم المنن

Juga Thariqat kita karunia yang tertinggi

والنحو والصرف والفقه الأصول الفلك

Diajarkan Nahwu an sharef ushulul fiqih

مع البلاغة والتفسير والسنن

Falaq, balagah, tafsir, dan juga tentu sunnah

فيها اللغات مع الحساب والهندسة

Diajarkan Bahasa Ilmu Matematika

والجير والكيميا جغرافيا الوطن

Teknik, aljabar, Kimia, juga Geografinya

واعلم أخي أننا فى زمن الفتن

Ketahuilah Saudara, kita di zaman fitnah

حتى يروا حسنا ما ليس بالحسن

Hingga kebaikan tak lagi terlihat indah

والجهل فى الناس قد فشا وطم وعم

Bodoh dan pembodohan merata di negeri

حتى علا فوق زروة الجبل رنجانى

sehingga fitnahnya melewati puncak Rinjani

فكل من فسر القران مع جهله

Siapa tafsirkan Qur'an tanpa Nahwu sharefnya

بالنحو والصرف انه ابو الفتن

Ialah sesungguhnya bapak fitnah nan nyata

واتخذوا الرؤسا الجهال والفسفة

Dipilihnya pemimpin bodoh lagi pendosa

فنشروا فتنة الدجال فى المدن

Lantas fitnah Dajjal di seantero merata

فالله يعصمنا من شرهم أبدا

Allah menjaga kita dari keburukannya

والله يعلم المفسد من المحسن

Allah tahu perusak dan yang baik tingkahnya

فاطلب هداية مولانا العلى أبدا

Ikutilah petunjuk Maulanal Aly selamanya

وألزم قراءة حزب نهضة الوطن

Hizib Nahdlatul Wathan rajinlah membacanya.

(Terjemahan sesuai lagu dalan teks Arab (terjemah Majlis Alaufiya wal uqola')

PROLOG

Kata Kunci dari lagu ini adalah Menggapai kemuliaan, menggapai kesuksesan.

Tawaran praksis yang ditawarkan oleh Maulanassyaikh adalah kemuliaan dengan pendidikan.

Pendidikan yang kreatif dimulai dari nawaitu yang baik dan motivasi yang bijak.

Pendidikan integratif menjadi tawaran yang paling realistis untuk era globalisasi dan era millenial yang sudah sejak puluhan tahun telah dikonsep oleh Maulanassyaikh. Syair ini menjelaskan tentang kesemua itu.

A. HISTORISITAS NASYID YA MAN YARUUMUL ULA

Lagu ini sering disenandungkan oleh santri madrasah NWDI dan Santri madrasah NBDI dan Santri NW di setiap era dan episode pendidikan di NW. Lagu atau syair ini adalah syair - lagu yang paling panjang yang disusun oleh Maulanassyaikh.

Syair ini memberikan keterangan sejarah otentik madrasah NWDI dengan menyebutkan secara langsung oleh Maulanassyaikh sebagai madrasah paling dahulu didirikan dalam bentuk klasikal-modern.

Hal ini dinyatakan oleh Maulanassyaikh:

فإنها اقدم مدارس الوطن

Sesungguhnya Madrasah NWDI adalah madrasah yang paling dahulu di bumi tanah air Lombok ini. Syair ini bisa jadi ditulis oleh Maulanassyaikh di era-era tahun 1960-an.

Dimana Era-era tersebut Sasak Lombok sangat terbelakang dari berbagai dimensi. Terutama aspek pendidikan. Maka NW lahir dan muncul untuk memberikan peluang untuk anak anak Sasak dalam rangka meraih pendidikan.

B. NILAI KEISLAMAN DALAM NASYID YA MAN YARUMU:

Ada ungkapan Maulanassyaikh dalam syair ini:
Siapa saja yang menginginkan dunia dan akhirat:

يا من يروم العلا دنيا وفى آخرة اطلب فنون العلوم فى مدى الزمن

Ungkapan Funun al-ulum: memberikan penjelasan bahwa semua warga Islam harus dapat menguasai beragam ilmu pengetahuan baik pengetahuan agama maupun pengetahuan umum.

C. NILAI KEBANGSAAN DALAM NASYID YA MAN YARUUMUL ULA

Maulanassyaikh menjelaskan pentingnya integrasi keilmuan. Integrasi keilmuan yang dimaksud oleh Maulanassyaikh adalah menggabungkan sistem pendidikan yang tidak melulu mempelajari agama namun juga mempelajari hal-hal yang terkait kebangsaan dan kesejahteraan.

Maulanassyaikh menyebut ilmu agama semisal: Nahwu Sharef, balaghah, Fiqh, Ushul fiqh, Qur'an, Hadis, Maulanassyaikh menyebut ilmu-ilmu umum semisal: Bahasa, Sastra, Kimia, Geografi, Matematika, Arsitek, Aljabar, Dan lain-lain.

Ini menjelaskan bahwa Maulanassyaikh peka dengan realitas masyarakat Indonesia yang harus menguasai ilmu ilmu yanv terkait dengan kemajuan bangsa dan negara.

D. NILAI KEUMMATAN DALAM NASYID YA MAN YARUUMUL ULA

Maulanassyaikh menjelaskan tentang era zaman ini adalah zaman fitnah. Zaman banyak cobaan banyak rintangan kehidupan kemanusiaan. Fitnah meraja lela. Keadilan tak menjadi perisai hukum, banyak para dai yang tak faham agama. Tak faham metode dakwah.

Orang orang yang menafsir al-quran dengan kebodohannya maka mereka adalah abul fitani. Bapak fitnah. Sumber malapetaka kehidupan yang Maulanassyaikh menyebutnya: Abul Fitani.

untuk terhindar dari mara bahaya dan malapetaka itu perbanyaklah baca Hizib dalam setiap waktu dan kesempatan nincaya kita selamat dari berbagai cobaan tersebut. Carilah petunjuk Allah itu dengan memperbanyak baca Hizib Nahdlatul Wathan.

EPILOG:

  • NW: Madrasah Klasikal yang menginspirasi berdirinya madrasah madrasah di NTB.
  • NW: Mengajarkan untuk menuntut ilmu dengan penuh keikhlasan.
  • NW: Lembaga pendidikan sosial dan dakwah yang secara sanad keilmuan langsung dari Maulanassyaikh.
  • NW: Model lembaga yang mengintegrasikan ilmu agama dengan ilmu umum.
  • NW: Lambang kejayaan kemanusiaan dengan mengedepankan ilmu pengetahuan dan moralitas sebagai role model kemajuan bangsa dan agama.
  • NW: Selalu eksis dalam berbagai terpaan badai. Badai tahun 1977/ badai 1982/ badai 1997/ badai muktamar tahun 1998 badai reformasi 1999, badai tahun 2000. badai administrasi Ke-NW-an 2014. Dan puncaknya terbelahnya ormas NW menjadi Ormas
  • NWDI. Badai badai itu tetap indah dalam setiap waktu dan kesempatan nanti. Biarkan badai itu berlalu secepatnya dan pengikutnya dalam menjalankan perkhidmatan keummatan dengan kapasitas masing-masing.

والله اعلم بالصواب و إليه المرجع والمآب والله الموفق و الهادى إلى سبيل الرشاد والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته

(Edisi 14 Ramadhan 1442 H/ 26 April 2021 M. SEMOGA Bermanfaat untuk kita semua.

Salam takziem
Tabii' Walar.
Abu El-roziqiena.



Sumber: Fanspage PB. Nahdlatul Wathan
Download Lagu Perjuangan NW: PBNW

Tidak ada komentar: